USIA IDEAL ANAK MASUK TK

1 comment





Sebelum Anda memutuskan berapa usia ideal Anak masuk sekolah TK. Anda harus memperhatikan berbagai kesiapannya walaupun pada dasarnya orang menyebutkan umur antara 4-5 tahun adalah usia yang pas. Pada dasarnya, sekolah mereka yang pertama adalah rumah. Tetapi perlu diingat bahwa anak tidak seharusnya dipaksa untuk belajar tentang sesuatu apalagi jika ia masih balita. Usia balita adalah identik dengan bermain, jadi untuk mengajar balita Anda mengenai sesuatu, Anda perlu mengintegrasikannya melalui permainan. Misalnya Anda ingin mengajar anak Anda tentang warna, Anda bisa menggunakan ring donat warna warni yang banyak tersedia di toko, atau mainan shape shorter untuk mengajar mereka warna sekaligus bentuk-bentuk geometri. Diperlukan kesabaran serta kreativitas orang tua terutama bundanya untuk membuat anak tertarik mempelajari sesuatu dan mandiri. Itu saya praktekkan pada anak saya yang tahun ini akan berusia 5 tahun dibulan Juni . Ketika usia 3 tahun teman-teman saya pada aktif menyekolahkan anaknya disekolah mahal yang notabene katanya akan membentuk karakter anak menjadi hebat, saya koq berfikir anak usia 3 tahun harus memasuki masa sekolah yang secara tidak langsung mereka sudah diporsir pemikirannya untuk kelangsungan kegiatan sekolah. Hmmm mungkin pemikiran saya ini kolot ya dimata bunda bunda yang mengaku memiliki pola fikir yang modern dan canggih. Namun saya berniat menyekolahkan marwah masuk TK itu pada usia 5 tahun , karena dari usia nol sampe skr marwah tetap bisa belajar dirumah koq.. hehe ,, 
Jika Anda merasa anak Anda sudah siap masuk TK, Anda dapat mulai membiasakan suasana dan lingkungan sekolah melalui permainan sekolah-sekolahan menggunakan boneka-bonekanya, belajar berbagi atau main bergantian dengan saudara kandung atau teman-teman di rumah serta mengajar mereka taat pada guru dengan play role tadi.
Berikut beberapa kesiapan yang harus ditunjukkan oleh anak Anda yang menunjukkan bahwa dia siap masuk TK:

  • Kesiapan Emosional
    Ini merupakan salah satu faktor penting terutama karena nantinya anak akan melakukan segala sesuatunya sendiri, tidak dibantu oleh bundanya lagi. Mengajar anak mandiri sejak dini memang perlu, tetapi kita juga harus tahu batas-batasnya. Jika dia menunjukkan sikap mandiri, siap bertemu orang luar dan bahkan siap berteman ini berarti tanda positif. Alhamdulillah memasuki usia 5 tahun ini emosional Marwah termasuk bisa terkontrol yah,dia mampu menempatkan saat-saat dia bisa meluapkan emosinya dan saat dimana dia tidak bisa meluapkan emosinya .
  • Kesiapan Fisik
    Selain kesiapan emosi kesiapan fisik juga sangat penting yaitu motorik halus dan kasarnya Motorik motorik halus misalnya melipat, menggunting, mencoret-coret, memilih pernak-pernik dan lain-lain. Sedangkan kasar seperti memanjat, melempar bola, naik turun tangga dan lain sebagainya. Tahapan kesiapan ini pun alhamdulillah Marwah udah bisa,,jadi deh masuk TK tahun ini dek..:)
  • Kesiapan Kognitif
    Dalam hal ini meliputi kemampuan anak untuk mengikuti perintah dari guru, menyampaikan perasaan, kemauan dan pendapatnya walau belum sempurna. Marwah termasuk anak yang kritis dengan gaya belajar visualisasi, Marwah mampu menyampaikan kemauan dan perasaannya serta pendapatnya secara verbal maupun non verbal.
Selain ketiga kesiapan di atas, kesiapan sosial dimana anak dapat beradaptasi dengan lingkungan baru, bergaul dengan teman-teman juga perlu diperhatikan. Jika Anda melihat semua kesiapan tersebut pada anak Anda yang berumur 4 tahun maka ia siap masuk TK. Namun pada saat usia 4 tahun Marwah saya masukan ke PAUD dekat rumah. Perhatikan bahwa masing-masing anak mempunyai tumbuh kembang yang berbeda. Jadi, berapa berapa usia ideal anak masuk sekolah Tk? Bunda pasti sudah bisa menjawabnya yaah ... 




Tian Lustiana
Tian Lustiana is a ordinary people with extraordinary dreams.

Related Posts

There is no other posts in this category.

1 comment

  1. Waah.. Naia udah mau 4 tahun nih, kayanya udah siap, dan aku mau masukin dia TK di umur segitu mbak :)
    thanks infonya ya mbak

    ReplyDelete

Post a Comment